Komisi IV Dorong Perbaikan Infrastruktur Kepulauan Aru

07-02-2018 / KOMISI IV

 

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Michael Wattimena saat memimpin Kunjungan Spesifik Komisi IV DPR ke Kepulauan Aru, Maluku, Rabu (7/2). foto :Ayu/mr.

 

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Michael Wattimena mendorong pemerintah dalam hal ini KKP (Kementerian Kelautan dan Perikanan) untuk memperbaiki infrastruktur, serta lebih meningkatkan sarana dan prasarana di Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku.

 

"Kepulauan Aru ini memiliki kontribusi yang besar bagi negara, yakni sebagai produksi ikan tuna dan cakalang terbesar. Sebanyak 2/3 produksi tuna dan cakalang nasional ada di sini (Kepulauan Aru)," ujar Michael saat memimpin Kunjungan Spesifik Komisi IV DPR ke Kepulauan Aru, Maluku, Rabu (7/2).

 

Sayangnya, lanjut Michael, potensi yang besar dari Kepulauan Aru tersebut tidak dirasakan benar oleh masyarakat sekitar yang notabene merupakan nelayan. Bahkan sebagaimana yang diakui oleh Bupati Kepulauan Aru Johan Gonga, sebanyak 28 persen masyarakat Aru masih di bawah garis kemiskinan. Kondisi ini dinilai Michael cukup memprihatinkan.

 

"Ada sebuah masalah besar di kepulauan ini. Diantaranya terkait infrastruktur jalan yang kurang memadai, serta sarana dan prasarana yang masih sangat minim," tambah politisi dari fraksi Partai Demokrat ini.

 

Ditambahkan Bupati Kepulauan Aru Johan Gonga, tidak jarang karena minimnya infrastruktur dan sarana prasarana membuat nelayan tidak bisa memanfaatkan dan memasarkan hasil lautnya secara maksimal. Mengingat Kabupaten Kepulauan Aru terdiri dari pulau-pulau alias pesisir.

 

"Terkadang karena tidak ada sarana dan prasarana menyebabkan nelayan tidak bisa memasarkan hasil tangkapannya secara maksimal untuk bisa menjangkau seluruh wilayah Aru yang cukup luas. Sehingga terkadang hasil tangkapannya sudah rusak terlebih dahulu ketika akan dipasarkan, karena tidak adanya fasilitas cold storage, misalnya. Oleh karena itu saya berharap agar DPR dan pemerintah pusat dapat membantu mencarikan solusi atas permasalahan ini," papar Johan.

 

Menjawab hal tersebut, Michael berjanji akan membicarakannya dengan Menteri KKP Susi Pudjiastuti beserta jajarannya. Pasalnya apa yang diharapkan Bupati Aru tersebut sejatinya sudah terpogramkan dalam anggaran KKP, khususnya untuk program bantuan nelayan. Pihaknya akan terus mendorong pemerintah merealisasikan permintaan bupati yang notabene selama ini menjadi keluhan nelayan Kepulauan Aru. (ayu/sc)

BERITA TERKAIT
Stok Beras Melimpah tapi Harga Tetap Mahal, Daniel Johan: Sangat Ironi!
15-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Belum lama ini Ombudsman RI yang mengungkap temuan adanya tumpukan beras impor tahun 2024 lalu yang sebagian...
Komisi IV Dorong Peningkatan Fasilitas dan Infrastruktur di PPI Tanjung Limau Bontang
13-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Komisi IV DPR RI mendorong peningkatan fasilitas dan infrastruktur di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Tanjung Limau, Kota...
Maros Strategis sebagai Sentra Produksi Beras Nasional
13-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Maros - Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Haryadi menegaskan bahwa Sulawesi Selatan, khususnya Kabupaten Maros, memegang peran...
Pupuk Kaltim Diminta Maksimalkan Manfaat untuk Petani Lokal dan Penyuluh
12-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Bontang - Anggota Komisi IV DPR RI, Slamet, meminta PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) untuk meningkatkan kontribusi langsung bagi...